A. Pengantar

ClarkConnect adalah server atau gateway yang merupakan salah satu distribusi linux. ClarkConnect dibagi dalam dua kategori yaitu enterprise dan community, kedua kategori ini memiliki perbedaan salah satunya adalah bahwa yang enterprise memiliki license dan untuk community tidak memiliki license atau gratis. Dalam instalasi kali ini penulis menggunakan community 5.0, versi community dapat didownload secara gratis dari situsnya ClarkConnect. Salah satu kelebihan ClarkConnect adalah bahwa memiliki fungsi transparent proxy dan menu konfigurasi menggunakan aplikasi web base.

B. Topologi

Dalam tulisan ini clarkconnect berfungsi sebagai gateway server. Topologi yang digunakan adalah sebagai berikut.

C. Instalasi

Berikut langkah-langkah penting yang harus diperhatikan dalam instalasi ClarkConnect:

Pada saat menu install atau upgrade muncul ketikkan linux pada menu boot dan kemudian enter.

Untuk menghapus semua isi hardisk dan menjalankan proses instalasi ketikkan ClarkConnect pada menu Delete & Install.

Karena server akan digunakan sebagai transparent proxy maka pilih mode gateway.

Konfigurasi IP WAN, dalam tulisan ini penulis menggunakan IP publik yang diperoleh dari pihak penyedia jasa Internet atau ISP.

Untuk IP LAN penulis memberikan IP private dimana untuk IP LAN tidak menggunakan gateway karena IP LAN di NAT ke IP Publik.

Setting password untuk user root :

Daftar Modul yang dapat diinstall, kusus untuk modul DMZ dan Multi-WAN tidak tersedia untuk edisi community.

D. Konfigurasi

Konfigurasi dapat dilakukan lewat web base (https) dengan menggunakan port 81.

https://10.200.16.23:81

Tampilan pertama adalah menu login, kemudian login dengan menggunakan user root:

Kemudian ada menu registrasi, tinggal mengisi data-data yang diperlukan.

Hasil konfigurasi :

E. Proxy

Transparent proxy :

Supaya transparent proxy jalan maka aktifkan lewat menu :

Software –> web proxy

Tekan tombol start untuk membuat status running.

Tekan tombol To Auto untuk membuat on boot Automatic.

Transparent Mode dan Content Filter disetting  enable, dan tekan tombol update untuk menyimpan.

Content Filter :

Supaya content filter jalan aktifkan lewat menu :

Software –> content filter

Tekan tombol start untuk membuat status running.

Tekan tombol To Auto untuk membuat on boot Automatic.

Webconfig :

Supaya proxy bisa diakses lewat IP WAN maka aktifkan webconfig, caranya :

Network –>Incoming

Pada standard service isi dengan webconfig, kemudian tekan tombol Add.

Testing proxy:

Dari client dengan IP Adress 10.200.16.72/27 dan Gateway 10.200.16.23 akan mengakses situs yang mengandung content pornography contoh www.17tahun.com maka situs ini akan diblok dengan pesan :

Sampai disini transparent proxy dengan ClarkConnect sudah berjalan dengan baik.

A. Pengantar

Dengan adanya alarm pada menu monitor cacti sangat membantu operator/engineer dalam memonitoring perangkat yang ada dalam jaringan. Ada beberapa kendala yang sering dihadapi oleh operator/enginer dalam memonitoring jaringan, masalah yang sering terjadi adalah bahwa informasi mengenai penyebab matinya perangkat tidak terupdate kepada semua pihak yang bertanggung jawab. Apalagi kondisi pekerjaan di dunia jaringan komputer yang berjalan selama 24 jam dengan sistem shifting. Dengan adanya masalah ini maka penulis akan mengurai cara pembuatan pesan (down host message) pada perangkat yang mengalami status down, dengan adanya status ini maka semua yang bertanggung jawab dalam memonitoring jaringan akan memperoleh informasi mengenai penyebab matinya suatu perangkat.

B. Instalasi

1. Masuk ke folder monitor yang berada di dalam folder plugis kemudian download file update_147.txt

[root@nockplace monitor]# wget http://forums.cacti.net//files/update_147.txt

2. Replace file update_147.txt  menjadi update_147.php

[root@nockplace monitor]# mv update_147.txt update.php

3. Edit file update.php

[root@nockplace monitor]# vim update.php

Yang perlu diedit adalah user database, password database, dan nama database , sesuaikan dengan server cacti anda :

$config["db_user"] = "xxxx";
$config["db_password"] = "xxxx";
$config["db_name"] = "xxxx";

4. Download file monitor_567.txt

[root@nockplace monitor]# wget http://forums.cacti.net//files/monitor_567.txt

5. Replace monitor_567.txt menjadi monitor.php
[root@nockplace monitor]# rm -rf monitor.php
[root@nockplace monitor]# mv monitor_567.txt monitor.php

6. Edit kepemilikan file  update.php dan monitor.php dengan user cacti anda

[root@nockplace monitor]# chown -R cactiuser:root update.php

[root@nockplace monitor]# chown -R cactiuser:root monitor.php

7. Tambahkan field last_edit_by pada table host di dalam database cacti

Biar lebih mudah tambahkan lewat phpmyadmin atau lewat promt mysql dengan sintaks :

ALTER TABLE 'host' ADD 'last_edit_by' TEXT NOT NULL AFTER 'availability' ;

8. Isi menu Down Host Message pada semua device .

Console –> device :

Pilih salah satu device, pada menu Down Host Message isikan pesan berikut :

detected down

Tujuan mengisi pesan ini pada setiap device adalah supaya begitu device di deteksi down maka pesan yang muncul adalah detected down.

Jangan lupa semua device diisi  Down Host Message dengan detected down.

C.Testing

Coba matikan salah satu device, sebagai contoh penulis mematikan perangkat IMAP-0.16, maka device tersebut akan di deteksi down seperti pada gambar dibawa.

Dibawah gambar tersebut akan muncul menu Down Host Messages yang memberikan pesan bahwa host sedang down.

D. Edit down host message

Untuk mengedit down host message tekan tombol edit . Misalnya pesannya mau di edit dengan “Mati Listrik”, maka tampilannya adalah seperti berikut :

Hasilnya :

Pesan yang dimasukkan akan mengubah isi menu down host message pada device yang di edit dari pesan detected down menjadi Mati Listrik. Apabila perangkat sudah berstatus normal atau recovering maka pesan diatas akan hilang.

Kiranya tulisan ini dapat membantu.

E. Referensi

http://forums.cacti.net/viewtopic.php?p=162553&highlight=#162553

A. Pengantar

Supaya tampilan monitor pada aplikasi cacti lebih mudah dimonitoring, maka lebih baik setiap host dikategorikan berdasarkan kategori yang diinginkan. Untuk instalasi cacti sendiri sudah saya jelaskan pada blog sebelumnya, jadi pada tulisan ini penulis akan menjelaskan mengenai pengaturan graph tress saja.

B. Konfigurasi

Untuk mengkonfigurasi graph trees masuk kemenu Console à graph trees.

Pilih menu Add:

Kemudian pada menu Name isikan nama tree yang akan digunakan, sebagai contoh saya isi dengan K-Place.

Membuat kategori:

Pada Tree Items pilih Add:

Parent Item isi dengan root.

Tree Item type isi dengan Header.

Title isi dengan nama kategori yang anda inginkan, dalam contoh ini saya menggunakan kategori dengan nama Infinia. Sekarang pada graph tress sudah ada kategori Infinia.

Membuat sub kategori :

Pada kategori yang sudah dibuat pilih menu add.

Kategori yang digunakan adalah Infinia, disampingnya ada menu Add.

Parent Item isi dengan Infinia.

Tree Item Type isi dengan Host.

Host isi dengan nama device yang ada pada list anda, dalam hal ini penulis menggunakan host dengan nama IMG-I11-A2-EF(10.200.17.135).

Graph Grouping Style isi dengan Graph Template.

Mengatur tampilan Monitor :

Untuk mengatur tampilan monitor dikonfigurasi lewat menu :

Console  –> Cacti Settings kemudian pilih menu Misc, isi grouping dengan Tree, View diisi dengan Default, Icon Spacing diisi dengan 1.

C. Monitoring

Untuk memonitoring host di jaringan pilih menu Console –> Monitoring.

Hasilnya seperti berikut :

Dari tampilan diatas penulis sudah menambahkan tiga kategori dengan sub kategori masing-masing. Jadi monitoring host yang ada di jaringan bisa dilakukan berdasarkan kategori yang diinginkan, dalam gambar diatas kategori dilakukan berdasarkan lokasi perangkat.

Semoga tulisan ini membantu.